Tips Mudah Menembus Media

Tips Mudah Menembus Media
Tips Mudah Menembus Media

Tips Mudah Menembus Media. Sobat…dalam menulis dan mengirim karya ke media ada kepuasan tersendiri yang di rasakan ketika tulisan tersebut berhasil dimuat media cetak. Ada kebanggaan dan juga kepuasan yang mungkin membuat sang penulis tersenyum hingga berhari-hari(biasanya ini terjadi ketika tulisan pertama kali berhasil dimuat).

Untuk menembus media diperlukan tekad pantang menyerah, sebab untuk bisa berhasil sering kali berbagai macam penolakan akan di alami oleh penulis, apalagi jika penulis tersebut baru belajar menulis, maka penolakan demi penolakan akan lebih sering di alami. 

Ada beberapa tips yang bisa dilakukan  untuk bisa menembus media. Tips ini sangat mudah diaplikasikan asal yang bersangkutan mau belajar dan mencobanya. Berikut ini poin-poinnya:

1.    Belajar dari Karya Orang Lain.

Dalam menulis karya sangat penting untuk belajar dari karya-karya orang lain yang sudah terbit. Dengan begitu, kita akan memahami apa yang menarik dari karya tersebut sehingga dimuat oleh media bersangkutan. Jika ingin menulis cerpen, maka banyak-banyaklah membaca cerpen orang lain, begitu juga jika ingin menulis puisi, maka lahaplah puisi-puisi yang ada di buku ataupun media cetak lainnya. Hal ini dillakukan juga berguna untuk memperkaya kosa kata bagi penulis.

2.    Pahami Karakter Media.

Memahami karakter suatu media adalah hal yang sangat penting dilakukan bagi seorang penulis, agar tulisan yang kita buat tidak salah sasaran jika mengirimkannya. Jika kita asal saja mengirimkan karya kesuatu media tanpa tahu media tersebut seperti apa, maka peluang naskah kita di tolak sangat besar. Contoh: cerpen sastra di kirim ke Majalah Hai, sudah pasti tak akan dimuat. 

3.    Mulailah Menulis.

Setelah tahu tulisan seperti apa yang disukai redaksi dan karakter medianya, maka langkah selanjutnya adalah menulis (action). Percuma kita mengusai banyak teori menulis kalau tidak dilakukan. Menulis secara otodidak dari karya orang lain lebih cepat berhasil dari pada hanya mempelajari berbagai macam teknik menulis.

4.    Kirimkanlah Karya Tersebut Lalu Lupakan.

Setelah selesai menulis sebuah karya maka yang harus dilakukan adalah mengirimkan naskah tersebut ke media yang di tuju. Setelah sukses terkirim, sebaiknya lupakan karya tersebut. Kenapa? Karena kalau menunggu karya tersebut dimuat, maka akan terasa begitu lama penantiannya. Setiap media beda-beda kebijakannya, ada yang meminta agar tulisan di tunggu selama 2 pekan, ada juga yang sampai tahunan, contohnya Majalah Bobo. Dari pada menunggu yang tak pasti, lebih baik menulis karya yang baru dan di kirim lagi. Hal ini membuat waktu lebih efesien dan waktu tak terbuang percuma.

5.    Banyak-banyaklah Mengirim Naskah.

Mengirim naskah ke media jangan hanya satu saja lalu menunggu naskah tersebut dimuat dulu baru mengirimkan lagi. Hal itu keliru. Semakin banyak naskah terkirim ke media, tentu saja peluang dimuat di banyak media juga terbuka lebar. Kalau memang bisa produktif, buatlah satu hari satu karya lalu kirim. Untuk awal-awal menulis janganlah dulu memikirkan kualitas karya, yang penting kuantitas karya (banyak). Hal ini untuk mengasah dan juga melatih kemampuan menulis. 

6.    Jangan Putus Asa.

Jika karya di tolak janganlah berkecil hati, apalagi putus asa. Semua penulis pasti pernah mengalami penolakkan. Jadikanlah penolakan tersebut sebagai motivasi untuk lebih giat lagi membuat karya yang lebih baik.  Jika naskah kita di tolak media A, bukan berarti karya tersebut jelek, mungkin hanya tidak memenuhi selera redaksi saja, yang bisa kita lakukan adalah mengirimkannya ke media lain, bisa B,C, dan D. setiap karya akan menemukan jodohnya. 

7.    Berdoa

Sebagai orang yang Beragama, kita jangan lupa untuk berdoa kepada Allah atau Tuhan Yang Maha Esa. Sebab, semua urusan di dunia ini tak ada yang lepas dari campur tangan Tuhan. Dengan banyak berdoa, maka rezeki akan semakin lancar. 

Itulah beberapa poin agar berhasil menembus media. Sebenarnya setiap penulis mempunyai cara yang berbeda bagaimana membuat tulisan agar mudah menembus media, hanya saja untuk menemukan itu diperlukan waktu. 

Kesimpulannya:
Menulis adalah proses, jadi jangan berharap dapat sukses dengan instan. Penolakan adalah hal yang wajar, jadi jangan pernah menyerah untuk bisa menjadi penulis yang sukses. Jalanilah setiap proses dengan hati yang ikhlas, dan nanti akan manis pada akhirnya. Tetap semangat menulis dan salam inspirasi…

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Tips Mudah Menembus Media"